Lactogen 2



Deskripsi Lactogen 2

Lactogen 2 adalah susu formula lanjutan untuk bayi usia 6-12 bulan. Lactogen 2 bukan pengganti ASI, bagaimanapun juga ASI adalah tetap makanan yang terbaik bagi bayi baru lahir sampai usianya 6 bulan. Lactogen 2 mengandung Prebio1, LA dan ALA serta Zat Besi yang berfungsi untuk membantu proses tumbuh kembang anak. Lactogen 2 tidak boleh digunakan lebih dari 2 minggu setelah kemasan dibuka.

Detail Lactogen 2


  • Golongan: Nutrisi
  • Kelas Terapi: Produk Nutrisi Bayi

  • Apa Kandungan dan Komposisi Lactogen 2?

    Kandungan dan komposisi produk obat maupun suplemen dibedakan menjadi dua jenis yaitu kandungan aktif dan kandungan tidak aktif. Kandungan aktif adalah zat yang dapat menimbulkan aktivitas farmakologis atau efek langsung dalam diagnosis, pengobatan, terapi, pencegahan penyakit atau untuk memengaruhi struktur atau fungsi dari tubuh manusia.

    Jenis yang kedua adalah kandungan tidak aktif atau disebut juga sebagai eksipien. Kandungan tidak aktif ini fungsinya sebagai media atau agen transportasi untuk mengantar atau mempermudah kandungan aktif untuk bekerja. Kandungan tidak aktif tidak akan menambah atau meningkatkan efek terapeutik dari kandungan aktif. Beberapa contoh dari kandungan tidak aktif ini antara lain zat pengikat, zat penstabil, zat pengawet, zat pemberi warna, dan zat pemberi rasa. Kandungan dan komposisi Lactogen 2 adalah:

    Protein 5 g, lemak 7 g, karbohidrat 18 g, Na 75 mg, K 170 mg, asam linoleat 1 g, asam linolenat 110,2 mg, DHA 10,5 mg, vitamin A 35%, vitamin D 45%, vitamin E 20%, vitamin K1 80%, vitamin B1 30%, vitamin B2 55%, vitamin B3 25%, vitamin B5 40%, vitamin B6 25%, vitamin B9 25%, vitamin B12 45%, vitamin B12 45%, vitamin C 60%, Ca 30%, P 30 %, Fe 20%, Mg 25%, Zn 15%, yodium 25%, selenium 20%, biotin 5.2 mcg, kolin 16.1 mg, Cl 97.4 mg, tembaga 85.5 mcg, sukrosa 0, LA: ALA = 8.1, Ca: P = 1.5, casein: whey = 60: 40, Lactobacillus reuteri 2.9 x 107 CFU. Energi: 160 kCal

  • Bagaimana Kemasan dan Sediaan Lactogen 2?


    Susu
  • Satuan Penjualan: Box
  • Kemasan: Box, Kemasan Ganda (135 g, 150g, 180 g, 350 g, 750 g, 900 g, 1 kg)

  • Apa Nama Perusahaan Produsen Lactogen 2?

    Produsen obat (perusahaan farmasi) adalah suatu perusahaan atau badan usaha yang melakukan kegiatan produksi, penelitian, pengembangan produk obat maupun produk farmasi lainnya. Obat yang diproduksi bisa merupakan obat generik maupun obat bermerek. Perusahaan jamu adalah suatu perusahaan yang memproduksi produk jamu yakni suatu bahan atau ramuan berupa tumbuhan, bahan hewan, bahan mineral, sari, atau campuran dari bahan-bahan tersebut yang telah digunakan secara turun-temurun untuk pengobatan. Baik perusahaan farmasi maupun perusahaan jamu harus memenuhi persyaratan yang telah ditetapkan.

    Setiap perusahaan farmasi harus memenuhi syarat CPOB (Cara Pembuatan Obat yang Baik), sedangkan perusahaan jamu harus memenuhi syarat CPOTB (Cara Pembuatan Obat Tradisional yang Baik) untuk dapat melakukan kegiatan produksinya agar produk yang dihasilkan dapat terjamin khasiat, keamanan, dan mutunya. Berikut ini nama perusahaan pembuat produk Lactogen 2:

    Nestle
  • Harga 180 gram: Rp. 20.000 – Rp. 40.000/ Box
  • Harga 350 gram: Rp. 45.000 – Rp. 75.000/ Box
  • Harga 750 gram: Rp. 100.000 – Rp. 120.000/ Box
  • Harga 1 kg: Rp. 150.000 – Rp. 175.000/ Box
Sekilas Tentang Pantothenic Acid (Vitamin B5) Pada Lactogen 2
Pantothenic acid (asam pantotenat) atau pantothenate yang lebih familiar dikenal dengan sebutan vitamin B5 adalah salah satu bentuk vitamin B yang sangat penting. Vitamin B5 membantu tubuh mengonversi makanan menjadi energi. Karena pantothenic acid ini banyak dijumpai dalam berbagai jenis makanan, maka vitamin ini memiliki nama "pantothenic" yang berarti "dari manapun" karena memang sumbernya melimpah.

Pada sel hidup, pantothenic acid ini berbentuk coenzyme A (CoA) yang manfaatnya antara lain:

  • Membuat sel darah merah

  • Memelihara saluran pencernaan

  • Memproses vitamin B2 (riboflavin)

  • Mensintesis kolesterol dan menurunkannya

  • Mencegah angiopati diabetikum

  • Pencegahan penyakit seperti ADHD, radang sendi, kinerja atletik, masalah kulit, alkoholisme, alergi, rambut rontok, asma, masalah jantung, sindrom carpal tunnel, gangguan paru-paru, kerusakan saraf, kolitis, infeksi mata, kejang, gangguan ginjal, ketombe, depresi, masalah diabetes, kekebalan tubuh fungsi, sakit kepala, hiperaktif, tekanan darah rendah, susah tidur, mudah marah, multiple sclerosis, distrofi otot, dan kram otot

Sumber: mushrooms, kacang-kacangan, alpukat, susu, telur, kubis, daging organ seperti hati dan ginjal, kentang putih dan manis, sereal gandum dan ragi, kuning telur, brokoli, ikan, kerang, ayam, dan yogurt.

Sekilas Tentang Thiamine Hydrochloride (Vitamin B1) Pada Lactogen 2
Thiamine hydrochloride atau vitamin B1 adalah suatu vitamin yang bermanfaat untuk mengatasi beberapa penyakit seperti beri-beri, optik neuropati, sindrom Wernicke-Korsakoff, dan sebagainya. Vitamin B1 banyak dijumpai pada bahan makanan seperti biji-bijian, polong-polongan, daging, dan ikan. Pemberian vitamin B1 bisa dilakukan melalui mulut, injeksi intravena, dan injeksi intramuskular.

Berikut beberapa manfaat thiamine hydrochloride (vitamin B1):

  • Mencegah terjadinya beri-beri

  • Mencegah terjadinya kerusakan saraf di luar otak (neuritis periferal)

  • Meningkatkan daya tahan tubuh

  • Meningkatkan nafsu makan

  • Mencegah perburukan komplikasi ginjal pada penderita Diabetes tipe 2

  • Mencegah katarak

Thiamine hydrochloride pertama kali ditemukan pada tahun 1897 dan pertama kali dibuat versi artifisialnya pada 1936. Thiamine hydrochloride dapat ditoleransi dengan baik oleh tubuh dan keamanan penggunaannya pada wanita hamil oleh FDA dimasukkan dalam kategori A.

Sumber: daging,telur,kacang-kacangan seperti kacang kedelai dan lentil, gandum (sereal, roti, dan pasta), nasi, kembang kol, jeruk, dan kentang.

Sekilas Tentang Linoleic Acid (Asam Linoleat) Pada Lactogen 2
Linoleic acid (asam linoleat) adalah asam lemak omega-6 tak jenuh. Ini adalah cairan tidak berwarna. Dalam literatur fisiologis, ini disebut 18:2(n-6). Secara kimia, asam linoleat adalah asam karboksilat dengan rantai 18-karbon dan dua ikatan rangkap cis; ikatan rangkap pertama terletak pada karbon keenam dari ujung omega.

Kata linoleat berasal dari kata Yunani linon (rami). Oleat berarti dari, berkaitan dengan, atau diturunkan dari minyak atau dari atau berkaitan dengan asam oleat karena melepas ikatan rangkap omega-6 menghasilkan asam oleat.

Fisiologi

Asam linoleat adalah asam lemak tak jenuh ganda yang digunakan dalam biosintesis prostaglandin. Ini ditemukan dalam lipid membran sel. Ini berlimpah dalam banyak minyak nabati, terutama minyak safflower dan bunga matahari.

Agar dapat dimanfaatkan sepenuhnya oleh tubuh, LA harus diubah menjadi asam gamma-linolenat, suatu reaksi yang dikatalisis oleh enzim delta-6-desaturase (D6D).

Asam linoleat adalah anggota dari kelompok asam lemak esensial yang disebut asam lemak omega-6, disebut demikian karena merupakan kebutuhan diet penting untuk semua mamalia. Kelompok asam lemak esensial lainnya adalah asam lemak omega-3, misalnya asam alfa-linolenat. Gejala kekurangan omega-6 termasuk rambut kering, rambut rontok, dan penyembuhan luka yang buruk. Sangat mudah untuk memenuhi kebutuhan harian untuk asam lemak ini (bahkan untuk orang yang mengonsumsi diet rendah lemak) dan kebanyakan orang mendapatkan banyak asam lemak omega-6 dalam makanan mereka dengan mengonsumsi sekitar satu sendok makan minyak nabati tak jenuh ganda per hari.

Kegunaan industri

Asam linoleat digunakan dalam pembuatan sabun, pengemulsi, dan minyak cepat kering. Reduksi asam linoleat menghasilkan linoleil alkohol. Asam linoleat menjadi semakin populer di industri produk kecantikan karena khasiatnya yang bermanfaat bagi kulit. Penelitian menunjukkan sifat afektif asam linoleat ketika dioleskan pada kulit, yaitu. anti-inflamasi, pengurangan jerawat, sifat retensi kelembaban. Minyak biji mengkudu kaya akan asam linoleat, dan sejumlah produk kecantikan mengandung minyak biji mengkudu.

Makanan

Minyak dan makanan yang mengandung asam linoleat antara lain minyak safflower (78%), minyak biji poppy (70%), minyak kenari, susu sapi yang diberi makan rumput, minyak zaitun, minyak sawit, minyak bunga matahari, kedelai, lemak babi, minyak kelapa, kuning telur ( 16%), spirulina, minyak kacang, okra, minyak dedak padi, minyak biji gandum, minyak biji anggur, minyak macadamia, minyak pistachio, minyak wijen.
Sekilas Tentang Vitamin E Pada Lactogen 2

  • Mencegah rambut rontok

  • Melancarkan peredaran darah di kulit kepala

  • Menyeimbangkan produksi sebum

  • Menjaga kadar hormon

  • Mengurangi efek samping obat-obatan

  • Mengatasi diabetes

  • Memperbaiki kualitas sperma

  • Mencegah kulit terbakar

  • Menjaga kesehatan kuku

  • Mengatasi garis-garis halus dan kerutan

Sumber: kuning telur, tahu, bayam, kacang tanah, kedelai, almond, alpukat, udang, labu, brokoli, dan minyak biji bunga matahari.

Sekilas Tentang Pyridoxine Hydrochloride (Vitamin B6) Pada Lactogen 2

  • Menurunkan risiko terkena penyakit jantung koroner, stroke, hingga gagal jantung

  • Meningkatkan serta menjaga kesehatan otak dan sistem saraf

  • Mengurangi risiko terjadinya insomnia atau kesulitan tidur

  • Menghilangkan kecemasan pada kondisi pra menstruasi

  • Mengurangi depresi

  • Menurunkan risiko penyakit kanker

  • Mencegah gangguan pencernaan

  • Mengatur keseimbangan gula darah

  • Menjaga kepadatan dan kesehatan tulang

  • Melancarkan proses metabolisme dalam tubuh

Sumber: ikan, hati sapi, kentang, daging ayam, kacang-kacangan, alpukat, pepaya, pisang.

Sekilas Tentang Biotin (Vitamin B7) Pada Lactogen 2
Biotin adalah salah satu vitamin B, juga dikenal sebagai vitamin B7. dahulu pernah disebut sebagai koenzim R dan vitamin H. H singkatan dari Haar und Haut, yang Jerman untuk rambut dan kulit. Biotin larut dalam air, yang berarti tubuh tidak menyimpannya. Ia memiliki banyak fungsi penting dalam tubuh.

Biotin diperlukan untuk fungsi beberapa enzim yang dikenal sebagai karboksilase. Enzim yang mengandung biotin ini berpartisipasi dalam jalur metabolisme penting, seperti produksi glukosa dan asam lemak. Berikut adalah beberapa manfaat dari biotin (vitamin B7):

  • Membantu proses produksi energi tubuh

  • Membantu memperkuat kuku dari kertapuhan

  • Menjaga kesehatan rambut

  • Pada kehamilan mampu mencegah bayi cacat lahir

  • Mengurangi kadar gula dalam darah pendeirta diabetes

  • Menjaga kesehatan kulit

  • Mengurangi ririko kerusakan saraf akibat penyakit multiple sclerosis

Sumber: yogurt, daging ayam, kembang kol, buah berry, alpukat, ikan sarden dan salmon, telur, produk susu, kacang kedelai, kacang-kacangan, daging sapi, jamur, tuna, pisang.
Sekilas Tentang Kalium Pada Lactogen 2
Kalium atau disebut juga potassium adalah suatu zat kimia berupa logam alkali logam putih keperakan lembut yang terjadi secara alami terikat pada unsur-unsur lain dalam air laut dan banyak mineral. Kalium memiliki simbol K dan nomor atom 19.  Kalium teroksidasi dengan cepat di udara dan sangat reaktif, terutama terhadap air. Dalam banyak hal, kalium dan natrium secara kimiawi serupa, meskipun organisme pada umumnya, dan sel-sel hewan pada khususnya, memperlakukan mereka dengan sangat berbeda.

Sejarah penemuan

Kalium ditemukan di London Inggris oleh Sir Humphry Davy. Pada tahun 1807 ia menurunkannya dari caustic potash (KOH). Kalium adalah logam pertama yang diisolasi dengan elektrolisis. Kalium tidak dikenal di zaman Romawi, dan namanya bukan Latin Klasik melainkan neo-Latin.

Nama kalium diambil dari kata "alkali", yang berasal dari bahasa Arab al qalīy = "abu yang dikalsinasi". Nama potasium berasal dari kata "potash", yang merupakan bahasa Inggris, dan awalnya berarti alkali yang diekstraksi dalam pot dari abu kayu atau daun pohon yang dibakar.

Pembentukan

Kalium membentuk sekitar 1,5% dari berat kerak bumi dan merupakan elemen ketujuh yang paling melimpah. Karena sangat elektropositif, logam kalium sulit diperoleh dari mineralnya. Tidak pernah ditemukan bebas di alam, karena bereaksi hebat dengan air. Garam kalium seperti karnalit, langbeinit, polihalit, dan silvit ditemukan di dasar danau dan laut purba. Mineral ini membentuk deposit yang luas di lingkungan ini, membuat ekstraksi kalium dan garamnya lebih ekonomis. Sumber utama kalium, kalium, ditambang di Saskatchewan, California, Jerman, New Mexico, Utah, dan di tempat lain di seluruh dunia.

Kazakhstan adalah pengekspor kalium terkemuka di dunia. Tiga ribu kaki di bawah permukaan Saskatchewan adalah deposit besar kalium yang merupakan sumber penting dari elemen ini dan garamnya, dengan beberapa tambang besar yang beroperasi sejak tahun 1960-an. Saskatchewan memelopori penggunaan pembekuan pasir basah (formasi Blairmore) untuk mendorong poros tambang melewatinya. Perusahaan pertambangan utama adalah Potash Corporation of Saskatchewan. Lautan adalah sumber lain dari kalium, tetapi jumlah yang ada dalam volume air laut tertentu relatif rendah dibandingkan dengan natrium.

Kalium dapat diisolasi melalui elektrolisis hidroksidanya dalam proses yang tidak banyak berubah sejak Davy. Metode termal juga digunakan dalam produksi kalium, menggunakan kalium klorida.

Properti kimia

Kalium adalah logam paling tidak padat kedua; hanya lithium yang kurang padat. Ini adalah padatan lunak dengan titik leleh rendah yang dapat dengan mudah dipotong dengan pisau. Potasium yang baru dipotong tampak berwarna keperakan, tetapi di udara mulai menodai menjadi abu-abu segera.

Kalium dan senyawanya memancarkan warna ungu dalam nyala api. Fakta ini adalah dasar dari uji nyala untuk keberadaan kalium dalam sampel. Konsentrasi kalium dalam larutan umumnya ditentukan oleh fotometri nyala, spektrofotometri serapan atom, plasma yang digabungkan secara induktif, atau elektroda selektif ion.

Sifat kimia

Kalium harus dilindungi dari udara untuk penyimpanan untuk mencegah disintegrasi logam dari korosi oksida dan hidroksida. Seringkali sampel disimpan di bawah media pereduksi seperti minyak tanah.

Seperti logam alkali lainnya, kalium bereaksi hebat dengan air menghasilkan hidrogen. Reaksi ini terutama lebih keras daripada litium atau natrium dengan air, dan cukup eksotermis sehingga gas hidrogen yang dihasilkan menyala.

2K(s) + 2H2O(l) → H2(g) + 2KOH(aq)

Karena kalium bereaksi cepat bahkan dengan sedikit air, dan produk reaksinya tidak mudah menguap, kadang-kadang digunakan sendiri, atau sebagai NaK (paduan dengan natrium yang cair pada suhu kamar) untuk mengeringkan pelarut sebelum distilasi. Dalam peran ini, ia berfungsi sebagai pengering yang kuat.

Kalium hidroksida bereaksi kuat dengan karbon dioksida untuk menghasilkan kalium karbonat, dan digunakan untuk menghilangkan jejak CO2 dari udara.

Senyawa kalium umumnya memiliki kelarutan air yang sangat baik, karena energi hidrasi ion K+ yang tinggi. Ion kalium tidak berwarna dalam air.

Metode pemisahan kalium dengan pengendapan, kadang-kadang digunakan untuk analisis gravimetri, termasuk penggunaan natrium tetrafenil boron, dihidrogen heksakloroplatinat (IV) heksahidrat, dan natrium kobaltinitrit.

Kalium dalam tubuh

Fungsi biokimia

Kalium penting dalam fungsi saraf dan dalam mempengaruhi keseimbangan osmotik antara sel dan cairan interstisial.

Kalium dapat dideteksi oleh rasa karena memicu tiga dari lima jenis indera perasa, menurut konsentrasinya. Larutan ion kalium encer terasa manis (memungkinkan konsentrasi sedang dalam susu dan jus), sementara konsentrasi yang lebih tinggi menjadi semakin pahit/basa, dan akhirnya juga terasa asin. Perpaduan pahit dan asinnya solusi kandungan kalium tinggi membuat suplementasi kalium dosis tinggi oleh minuman cair tantangan palatabilitas.

Polarisasi membran

Kalium juga penting dalam memungkinkan kontraksi otot dan pengiriman semua impuls saraf pada hewan melalui potensial aksi. Karena interaksi muatan pada ion kalium dan molekul air di sekitarnya, ion K+ lebih besar dari ion Na+, dan saluran ion dan pompa dalam membran sel dapat dengan mudah membedakan antara kedua jenis ion, secara aktif memompa atau secara pasif membiarkan salah satu dari dua ion untuk lewat, sementara menghalangi yang lain.

Kekurangan kalium dalam cairan tubuh dapat menyebabkan kondisi yang berpotensi fatal yang dikenal sebagai hipokalemia, biasanya akibat diare, peningkatan diuresis dan muntah. Gejala defisiensi termasuk kelemahan otot, ileus paralitik, kelainan EKG, penurunan respons refleks dan pada kasus yang parah paralisis pernapasan, alkalosis, dan aritmia jantung.

Filtrasi dan ekskresi

Kalium adalah makronutrien mineral penting dalam nutrisi manusia; itu adalah kation utama (ion positif) di dalam sel hewan, dan dengan demikian penting dalam menjaga keseimbangan cairan dan elektrolit dalam tubuh. Natrium membuat sebagian besar kation plasma darah sekitar 145 miliekuivalen per liter (3345 miligram) dan kalium membentuk sebagian besar kation cairan sel sekitar 150 miliekuivalen per liter (4800 miligram). Plasma disaring melalui glomerulus ginjal dalam jumlah besar, sekitar 180 liter per hari. Jadi 602.000 miligram natrium dan 33.000 miligram kalium disaring setiap hari. Semua kecuali 1000-10.000 miligram natrium dan 1000-4000 miligram kalium yang mungkin ada dalam makanan harus diserap kembali.

Natrium harus direabsorbsi sedemikian rupa untuk menjaga volume darah tetap tepat dan tekanan osmotik benar; kalium harus diserap kembali sedemikian rupa untuk menjaga konsentrasi serum sedekat mungkin dengan 4,8 miliekuivalen (sekitar 190 miligram) per liter. Pompa natrium harus selalu beroperasi untuk menghemat natrium. Kalium kadang-kadang harus disimpan juga, tetapi karena jumlah kalium dalam plasma darah sangat kecil dan kumpulan kalium dalam sel sekitar tiga puluh kali lebih besar, situasinya tidak begitu kritis untuk kalium. Karena kalium dipindahkan secara pasif dalam aliran berlawanan dengan natrium sebagai respons terhadap keseimbangan Donnan yang nyata (tetapi tidak aktual), urin tidak pernah dapat tenggelam di bawah konsentrasi kalium dalam serum kecuali kadang-kadang dengan mengekskresikan air secara aktif. pada akhir pemrosesan.

Kalium disekresikan dua kali dan direabsorbsi tiga kali sebelum urin mencapai tubulus pengumpul. Pada titik itu, biasanya memiliki konsentrasi kalium yang hampir sama dengan plasma. Jika kalium dikeluarkan dari makanan, akan tetap ada ekskresi ginjal wajib minimum sekitar 200 mg per hari ketika serum menurun menjadi 3,0-3,5 miliekuivalen per liter dalam waktu sekitar satu minggu, dan tidak akan pernah dapat dihentikan sepenuhnya. Karena tidak dapat dihentikan sepenuhnya, kematian akan terjadi ketika kalium seluruh tubuh menurun hingga sekitar setengah kapasitas penuh. Pada akhir pemrosesan, kalium disekresikan sekali lagi jika kadar serum terlalu tinggi.

Kalium bergerak secara pasif melalui pori-pori di dinding sel. Ketika ion bergerak melalui pompa, ada gerbang di pompa di kedua sisi dinding sel dan hanya satu gerbang yang bisa dibuka sekaligus. Akibatnya 100 ion dipaksa melalui per detik. Pori-pori hanya memiliki satu gerbang dan hanya ada satu jenis ion yang dapat mengalir dengan kecepatan 10 juta hingga 100 juta ion per detik. Pori-pori membutuhkan kalsium untuk membuka meskipun diperkirakan bahwa kalsium bekerja secara terbalik dengan menghalangi setidaknya salah satu pori-pori. Gugus karbonil di dalam pori pada asam amino meniru hidrasi air yang terjadi dalam larutan air dengan sifat muatan elektrostatik pada empat gugus karbonil di dalam pori.

Kalium dalam makanan

Asupan yang cukup umumnya dapat dijamin dengan mengonsumsi berbagai makanan yang mengandung kalium dan defisiensi jarang terjadi pada individu yang sehat dengan pola makan seimbang. Makanan dengan sumber potasium yang tinggi termasuk alpukat, kentang, pisang, brokoli, jus jeruk, kedelai dan aprikot dari yang tertinggi ke terendah, meskipun juga umum di sebagian besar buah-buahan, sayuran, dan daging. Diet tinggi kalium dapat mengurangi risiko hipertensi dan kekurangan kalium dikombinasikan dengan asupan tiamin yang memadai telah menghasilkan penyakit jantung pada tikus. Pedoman 2004 dari Institute of Medicine menetapkan DRI 4.000 mg potasium, meskipun kebanyakan orang Amerika hanya mengonsumsi setengah dari jumlah itu per hari. Demikian pula, di Uni Eropa, khususnya di Jerman dan Italia, asupan kalium yang tidak mencukupi agak umum terjadi.

Suplemen kalium dalam pengobatan paling banyak digunakan bersama dengan diuretik loop dan tiazid, kelas diuretik yang membersihkan tubuh dari sodium dan air, tetapi memiliki efek samping juga menyebabkan produksi kalium dalam urin. Berbagai suplemen medis tersedia. Jika suplemen kalium digunakan, seperti baking powder bebas natrium dan garam meja bebas natrium, tiamin yang tidak mencukupi dapat menyebabkan beri-beri. Kekurangan vitamin B-1 mungkin terjadi jika makanan yang mengandung sulfit atau sulfur dioksida dimakan atau minuman beralkohol yang difermentasi dengan sulfur dioksida yang dikonsumsi selama makan, karena sulfit menghancurkan vitamin B-1 di usus.

Individu yang menderita penyakit mungkin menderita efek kesehatan yang merugikan dari mengkonsumsi sejumlah besar diet kalium. Pasien gagal tahap akhir yang menjalani terapi dengan dialisis ginjal harus mematuhi batasan diet ketat pada asupan kalium, karena mengontrol ekskresi kalium, dan konsentrasi kalium dalam darah dapat memicu serangan jantung yang fatal. Hiperkalemia akut dapat dikurangi melalui makan soda kue, atau glukosa, hiperventilasi dan keringat.

Kegunaan lainnya


  • Hal ini terutama digunakan dalam pupuk baik sebagai klorida, sulfat atau karbonat - bukan sebagai oksida.

  • Kalium merupakan komponen penting yang dibutuhkan dalam pertumbuhan tanaman dan ditemukan di sebagian besar jenis tanah.

  • Dalam sel hewan, ion kalium sangat penting untuk menjaga sel tetap hidup (lihat pompa Na-K)

  • Kalium klorida digunakan sebagai pengganti garam meja dan juga digunakan untuk mengatasi jantung, mis. dalam operasi jantung dan dalam eksekusi dengan mematikan dalam solusi.

  • Kalium bisulfit (KHSO3) digunakan sebagai pengawet makanan (tetapi tidak dalam daging), pemutihan tekstil dan jerami, pembuatan anggur dan bir, dan dalam penyamakan kulit.

  • Kalium bromat (KBrO3) digunakan sebagai peningkat tepung (E924).

  • Potassium sodium tartrate, atau garam Rochelle (KNaC4H4O6) digunakan dalam baking powder dan obat-obatan.

  • Kalium pirofosfat (K4P2O7) digunakan dalam sabun dan deterjen.

  • Kalium fluorosilikat (K2SiF6) digunakan sebagai insektisida.


Tindakan pencegahan

Kalium padat bereaksi dengan hebat dengan udara, dan karenanya harus disimpan di bawah minyak mineral seperti minyak tanah dan ditangani dengan hati-hati. Namun, tidak seperti litium dan natrium, kalium tidak dapat disimpan di bawah minyak tanpa batas waktu. Jika disimpan lebih dari 6 bulan hingga satu tahun, peroksida peka goncangan yang berbahaya dapat terbentuk pada logam dan di bawah tutup wadah, yang dapat meledak saat dibuka. Direkomendasikan bahwa potasium, rubidium, atau cesium tidak disimpan lebih dari tiga bulan kecuali disimpan dalam atmosfer inert (bebas oksigen), atau di bawah vakum.

Residu kalium hidroksida (KOH) yang sangat basa pada permukaan kalium yang telah terkena uap air, merupakan bahaya kaustik. Seperti halnya logam natrium, rasa "sabun" dari logam kalium pada kulit disebabkan oleh pemecahan kaustik lemak di kulit menjadi sabun kalium lunak yang kasar, dan merupakan awal dari luka bakar alkali. Kalium jelas harus ditangani dengan hati-hati, dengan perlindungan kulit dan mata penuh.

Kalium yang terbakar akan bertambah buruk bila terkena air, dan hanya beberapa bahan kimia kering yang efektif untuk mengatasiny. Kalium juga bereaksi hebat dengan yodium.</span>
Sekilas Tentang Vitamin A Pada Lactogen 2
Vitamin A merupakan salah satu vitamin yang sangat bermanfaat bagi tubuh manusia. Vitamin A ini sering dihubungkan dengan kesehatan mata. Kekurangan vitamin A diklaim dapat menyebabkan kemampuan penglihatan menjadi berkurang atau menurun. Sebenarnya apa itu vitamin A?

Vitamin A adalah suatu kelompok vitamin tak jenuh yang larut dalam lemak. Vitamin A sebenarnya bukan merupakan suatu zat nutrisi tunggal, melainkan suatu grup atau kelompok dari nutrisi yang memiliki komposisi, ciri, dan karakteristik serupa seperti retinol, retinoic acid, retinal, beta-carotene, dan lain-lain. Zat seperti retinol bisa kita jumpai pada produk hewani seperti dari susu, hati, dan berbagai macam ikan. Vitamin A juga ditemukan pada sayuran dan buah-buahan.

Sebelum digunakan, tubuh manusia akan mengubah atau mengonversi bentuk vitamin A menjadi retinal dan retinoic acid agar dapat digunakan. Keduanya merupakan suatu bentuk vitamin A yang sudah aktif. Selanjutnya vitamin A ini, mayoritas akan disimpan di dalam hati dalam bentuk retinyl ester yang kemudian akan dipecah dan mengikat dengan protein tertentu di dalam darah yang kemudian dapat digunakan oleh tubuh. Vitamin A berperan penting dalam pertumbuhan sel, sistem imunitas tubuh, perkembangan janin, dan kesehatan indra penglihatan atau mata. Untuk mata, salah satu bentuk vitamin A, retinal, akan bekerja sama dengan protein opsin membentuk rhodopsin, suatu molekul yang diperlukan untuk kesehatan penglihatan. Ia akan menjaga mata dari rabun, menjaga kesehatan kornea, mencegah konjungtiva, dan lain-lain.

Selain itu peran vitamin A juga terlihat dalam perannya menjaga kesehatan kulit. Ia akan membuat kulit menjadi lebih segar dan cerah. Berikut adalah daftar lengkap manfaat vitamin A bagi kesehatan:
  • Menjaga kesehatan mata

  • Memperkuat sistem imun

  • Menunjang pertumbuhan janin

  • Mencegah jerawat muncul

  • Menjaga kesehatan tulang

  • Menjaga kulit tetap sehat

  • Menekan risiko komplikasi penyakit campak

  • Mengobati lesi prakanker yang terjadi di mulut

  • Menurunkan risiko kanker payudara pada wanita premenopause

  • Mengurangi gejala malaria pada anak berusia di bawah 3 tahun

Vitamin A bisa kita dapat melalui beberapa bahan makanan dan minuman seperti hati, ikan, yogurt, susu, keju, telur, mentega rendah lemak, susu rendah lemak, wortel, bayam, ubi dan paprika merah.

Kekurangan vitamin A dapat menimbulkan berbagai akibat buruk seperti masalah penglihatan, mudah terkena infeksi, jerawat, bayi lahir prematur, dan lain-lain. Dosis harian vitamin A yang dapat ditoleransi oleh tubuh adalah antara 700 mcg hingga 900 mcg untuk pria dan wanita. Mengonsumsi vitamin A lebih dari 3000 mcg (10.000 IU) dapat menyebabkan toksisitas dan menyebabkan efek buruk seperti nyeri tulang dan sendi, kurang nafsu makan, rambut rontok, kulit sensitif terhadap sinar matahari, sakit kepala, dan sebagainya.

Penemuan vitamin A ini tidak terjadi begitu saja melainkan melalui serangkaian penelitian yang panjang yang diawali oleh riset yang dilakukan oleh Francois Magendie pada 1816 yang melakukan pengamatan pada luka yang terdapat pada kornea anjing yang diakibatkan kekurangan nutrisi dimana luka pada kornea tersebut semakin memburuk dan menyebabkan anjing tersebut mati. Kemudian pada 1912, ahli biokimia asal Inggris, Frederick Gowland Hopkins melakukan penelitian dengan mencoba memberi sekelompok mencit kasein, lemak hewan, sukrosa, pati, dan mineral. Selain itu ia memberikan susu pada sebagian mencit lainnya. Ia mendapati bahwa mencit yang diberi susu tumbuh secara normal dan baik. Ia menyakini ada suatu faktor yang belum diketahui yang ada pada susu itu (diluar protein, lemak, dan karbohidrat) yang menyebabkan mencit dapat tumbuh dengan baik. Atas penemuannya ini mendapatkan hadiah Nobel pada 1929. Hopkins tidak meneliti lebih jauh mengenai hal ini, kemudian penelitian ini dilanjutkan oleh Elmer McCollum, seorang ahli biokimia Amerika Serikat, yang menemukan bahwa mencit akan mulai kehilangan berat tubuhnya bila dilakukan diet dan akan pulih kembali setelah diberi lemak mentega, namun hal yang sama tidak terjadi bila diberi minyak zaitun. Pada 1913-1914, McCollum dan Marguerite Davis menemukan bahwa komponen aktif yang ada dalam lemak mentega dapat dipisahkan karena dapat larut dalam eter. Ia menyebut nutrisi ini sebagai faktor "A". Selanjutnya nutrisi ini secara resmi disebut sebagai vitamin A pada 1920.

Sekilas Tentang Vitamin D Pada Lactogen 2

  • Meningkatkan kekuatan tulang

  • Meningkatkan daya ingat

  • Menurunkan berat badan

  • Mengatasi depresi

  • Mencegah kanker

  • Bermanfaat bagi ibu hamil

  • Mencegah diabetes

  • Menurunkan risiko penyakit jantung

  • Meningkatkan sistem imunitas

  • Meremajakan kulit

Sumber: minyak hati ikan kod, ikan salmon, tuna kaleng, ikan haring, ikan sarden, caviar, susu, ikan kod, jamur shitake, keju chedar, bayam.

Sekilas Tentang Cyanocobalamin (Vitamin B12) Pada Lactogen 2

  • Berperan dalam produksi energi

  • Menjaga kinerja sistem saraf

  • Menjaga kesehatan kulit, kuku, rambut

  • Menghindarkan risiko penyakit jantung

  • Menghindarkan risiko penyakit kanker

  • Mencegah terjadinya stroke dan tekanan darah tinggi

  • Menormalkan sistem metabolisme dalam tubuh

  • Berperan dalam produksi DNA dan RNA

  • Menjaga kesehatan mata

  • Menambah nafsu makan

Sumber: ikan haring, ikan tuna, kepiting, ikan sarden, caviar, kerang, ikan salmon, daging sapi, daging kambing, ikan kod, keju, telur, daging ayam.
Sekilas Tentang Choline Pada Lactogen 2
Choline/kolin adalah suatu jenis nutrisi esensial yang keberadaannya sangat penting bagi tubuh agar organ-organ yang ada di dalamnya dapat bekerja dengan baik. Pada manusia choline dapat dijumpai pada hati dan hati dapat memproduksi choline dalam jumlah kecil sehingga diperlukan asupan choline tambahan dari luar. Choline juga ada dalam beberapa jenis tanaman dan hewan.

Choline bukan termasuk vitamin maupun mineral. Namun ia sering dimasukkan dalam salah satu kelompok vitamin B kompleks karena kesamaan pada sifat dan beberapa fungsinya. Choline sangat penting peranannya bagi fungsi hati, kesehatan otak dan perkembangannya, pergerakan otot, dan kesehatan sistem saraf serta proses metabolisme tubuh.

Choline juga dapat membuat sel-sel tubuh menjadi leibh sehat dengan memproduksi senyawa pembawa sinyal sel dan terlibat dalam integrasi membran sel. Choline bersama dengan vitamin B12 dan asam folat ikut serta dalam membantu sintesis DNA. Bagi saraf, choline diperlukan untuk pembuatan acethylcholine yaitu salah satu neurotransmiter yang penting yang terlibat dalam pergerakan otot, pengaturan denyut jantung, dan daya memori otak.

Kebutuhan choline pada setiap individu berbeda-beda tergantung pada usianya dan faktor lainnya, berikut adalah dosis choline yang direkomendasikan berdasarkan kelompok usia:

  • Usia 0-6 bulan: 125 mg/hari

  • 7-12 bulan: 150 mg/hari

  • 1-3 tahun: 200 mg/hari

  • 4-8 tahun: 250 mg/hari

  • 9-13 tahun: 375 mg/hari

  • 14-19 tahun wanita: 400 mg/hari

  • 14-19 tahun pria: 550 mg/hari

  • Dewasa pria: 550 mg/hari

  • Dewasa wanita: 425 mg/hari

  • Wanita menyusui: 550 mg/hari

  • Wanita hamil: 450 mg/hari

Kekurangan asupan choline dapat menyebabkan kerusakan hati dan otot. Pada wanita hamil, kekurangan choline dapat menyebabkan preeklampsia, kelahiran prematur dan berat bayi lahir rendah.

Beberapa sumber bahan makanan yang kaya akan kandungan choline antara lain:

  • Hati sapi: 1 iris (2,4 ons atau 68 gram) mengandung 290 mg

  • Hati ayam: 1 iris (2,4 ons atau 68 gram) mengandung 222 mg

  • Telur: 1 telur rebus besar mengandung 113 mg

  • Ikan Cod segar: 3 ons (85 gram) mengandung 248 mg

  • Ikan Salmon: Fillet 3,9 ons (110 gram) mengandung 62,7 mg

  • Kembang kol: 1/2 gelas (118 ml) mengandung 24,2 mg

  • Brokoli: 1/2 gelas (118 ml) mengandung 31,3 mg

  • Minyak kedelai: 1 sendok makan (15 ml) mengandung 47,3 mg

Choline pertama kali ditemukan dan diisolasi oleh Adolph Strecker pada 1862. Kemudian disentesa secara kimia pertama kali oleh Oscar Liebreich pada 1865 yang disebut dengan neurine. Neurine secara kimia identik dengan choline dan pada 1998, oleh FDA Amerika Serikat, choline dimasukkan sebagai salah satu nutrisi esensial.

Sekilas Tentang Ascorbic Acid (Vitamin C) Pada Lactogen 2
Ascorbic acid (asam askorbat) adalah suatu nutrisi yang terisolasi dalam komponen vitamin C, namun tidak seluruh ascorbic acid merupakan vitamin C. Kebanyakan orang menganggap ascorbic acid dengan vitamin C adalah sama dan ini sudah sesuatu yang umum dan lumrah.

Berikut adalah manfaat ascorbic acid:

  • Menjaga kulit tetap sehat bersinar

  • Menjaga kesehatan kulit

  • Mencegah penyakit jantung

  • Sebagai antioksidan

  • Mengobati kanker

  • Memerangi stroke

  • Memperbaiki mood

  • Meningkatkan kekebalan tubuh

  • Menyembuhkan luka

  • Menurunkan hipertensi

Sumber: cabai, paprika merah, paprika hijau, kale, brokoli, pepaya, stroberi, kembang kol, kubis brussels, nanas, kiwi, mangga, jeruk.
Sekilas Tentang Vitamin C Pada Lactogen 2

  • Menjaga kulit tetap sehat bersinar

  • Menjaga kesehatan kulit

  • Mencegah penyakit jantung

  • Sebagai antioksidan

  • Mengobati kanker

  • Memerangi stroke

  • Memperbaiki mood

  • Meningkatkan kekebalan tubuh

  • Menyembuhkan luka

  • Menurunkan hipertensi

Sumber: cabai, paprika merah, paprika hijau, kale, brokoli, pepaya, stroberi, kembang kol, kubis brussels, nanas, kiwi, mangga, jeruk.

Sekilas Tentang Selenium Pada Lactogen 2

  • Membantu fungsi kognitif otak

  • Membantu sistem kekebalan tubuh

  • Penting bagi metabolisme hormon tiroid dan sintesis DNA

  • Mengurangi peradangan dan mencegah penggumpalan darah

  • Menekan jumlah virus HIV dalam darah penderitanya

Sumber: kacang brazil, udang, kepiting, salmon, beras merah, telur, ayam, bawang putih, bayam, jamur shitake.

Sekilas Tentang Magnesium Pada Lactogen 2

  • Magnesium menguatkan tulang

  • Membantu penyerapan kalsium

  • Mencegah Diabetes

  • Menjaga kesehatan otot

  • Meredam gejala depresi

  • Mengurangi keparahan gejala PMS

  • Memperbaiki kualitas tidur

  • Pereda migrain

  • Mengurangi risiko penyakit jantung

  • Menyembuhkan sakit kepala

Sumber: alpukat, pisang, sayuran berdaun hijau tua (bayam, brokoli, sawi), kacang-kacangan (kacang kedelai, biji gandum utuh), beberapa jenis ikan seperti salmon, susu dan produk olahan susu.

Sekilas Tentang Vitamin B12 Pada Lactogen 2

  • Berperan dalam produksi energi

  • Menjaga kinerja sistem saraf

  • Menjaga kesehatan kulit, kuku, rambut

  • Menghindarkan risiko penyakit jantung

  • Menghindarkan risiko penyakit kanker

  • Mencegah terjadinya stroke dan tekanan darah tinggi

  • Menormalkan sistem metabolisme dalam tubuh

  • Berperan dalam produksi DNA dan RNA

  • Menjaga kesehatan mata

  • Menambah nafsu makan

Sumber: ikan haring, ikan tuna, kepiting, ikan sarden, caviar, kerang, ikan salmon, daging sapi, daging kambing, ikan kod, keju, telur, daging ayam.

Sekilas Tentang Zinc Pada Lactogen 2

  • Mengatur kekebalan tubuh

  • Mengobati diare

  • Mempengaruhi proses belajar dan memori anak

  • Mengatasi pilek

  • Menyembuhkan luka

  • Membuat penglihatan menjadi lebih tajam

  • Mengoptimalkan fungsi reproduksi

  • Mencegah kepikunan

  • Membantu regenerasi sel

  • Sebagai antioksidan

Sumber: tiram, daging merah, unggas, seafood (kepiting dan lobster), sereal, kacang-kacangan, biji-bijian, produk susu.

Sekilas Tentang Riboflavin (Vitamin B2) Pada Lactogen 2

  • Mencegah katarak

  • Menjaga kesehatan kandungan

  • Mengobati dan mencegah migrain

  • Menjaga kesehatan kulit dan rambut

  • Mencegah dan mengatasi anemia

  • Mencegah penyumbatan pembuluh darah

  • Meningkatkan energi

Sumber: ikan, daging, dan unggas (ayam, bebek), hati daging dan ayam, telur, produk susu, alpukat, kismis, kacang-kacangan (termasuk almond), ubi jalar, sayuran hijau seperti brokoli, bayam, kangkung, gandum utuh (whole grain), kacang kedelai dan olahannya (termasuk tempe, tahu, oncom, dan susu kedelai), ikan salmon, rumput laut, jamur.

Sekilas Tentang Niacin (Vitamin B3) Pada Lactogen 2
Niacin atau vitamin B3 adalah salah satu dari sekian banyak jenis vitamin B. Vitamin B3 larut dalam air dan tubuh tidak dapat menyimpannya dan harus didapatkan dari luar. Vitamin ini bisa didapatkan melalui makanan dan juga suplemen. Berikut adalah beberapa manfaat dari niacin (vitamin B3):

  • Menurunkan kolesterol LDL (buruk) dan meningkatkan kolesterol HDL (baik)

  • Menurunkan kadar trigliserida

  • Membantu mencegah penyakit jantung

  • Membantu perawatan penderita diabetes tipe 1

  • Meningkatkan fungsi dan kerja otak

  • Menjaga kesehatan kulit

  • Mengurangi gejala arthritis

  • Membantu mengobati pellagra

Sumber: dada ayam, tuna, daging sapi, kacang tanah, salmon.

Sekilas Tentang Docosahexaenoic Acid (DHA) Pada Lactogen 2
Docosahexaenoic Acid atau yang lebih banyak dikenal dengan sebutan DHA, adalah suatu jenis asam lemak omega 3. DHA dibutuhkan oleh otak dan juga perkembangan janin selama kehamilan dan bagi bayi. Selain itu secara umum, DHA dibutuhkan oleh segala rentang usia.

Tubuh dapat menghasilkan DHA namun dalam jumlah yang sangat kecil, sehingga diperlukan asupan dari luar baik dari makanan maupun suplemen untuk memenuhinya. Dalam tubuh manusia, DHA utamanya ada di dalam membran sel yang mana ia membuat membran dan ruang diantaranya menjadi lebih cair yang membuat sel saraf mampu mengirim dan menerima sinyal elektrik dengan lebih mudah. Jika jumlah DHA dalam tubuh kita cukup, maka sel saraf akan lebih mudah, lebih cepat, dan lebih efisien dalam berkomunikasi. Bila kita kekurangan DHA yang terjadi adalah akan memunculkan risiko gangguan fungsi otak, penglihatan, dan lain-lain.

Selama masa kehamilan, dibutuhkan DHA yang cukup agar otak janin dapat berkembang dengan baik yang mana DHA berperan penting dalam pembentukan dan perkembangan jaringan otak. DHA akan terakumulasi pada sistem saraf pusat agar mata dan otak dapat tumbuh dengan normal. Selain itu DHA berperan dalam aktivitas otak memproses informasi, mengingat, dan mengekspresikan emosi sehingga juga berpengaruh pada kemampuan individu dalam berinteraksi sosial, mengatasi masalah, perencanaan, dan kondisi emosional lainnya.

DHA mampu memperlambat proses degenerasi otak dan mengurangi risiko demensia pada orang lanjut usia, meningkatkan penglihatan dengan mengaktifkan protein rhodopsin, menjaga kesehatan jantung (dengan mengurangi kadar trigliserida, tekanan darah, kolesterol, dan menurunkan risiko disfungsi endothelial), mengurangi peradangan yang berkaitan dengan arthritis, menghambat pertumbuhan sel kanker, mengurangi gejala asma dengan menghalangi sekresi mucus dan menurunkan tekanan darah.

Sumber alami yang telah diketahui memiliki kadar DHA dalam jumlah tinggi antara lain ikan (makarel, salmon, herring), kerang, caviar, dan minyak ikan cod.

Lactogen 2 Obat Apa?


Apa Indikasi, Manfaat, dan Kegunaan Lactogen 2?

Indikasi merupakan petunjuk mengenai kondisi medis yang memerlukan efek terapi dari suatu produk kesehatan (obat, suplemen, dan lain-lain) atau kegunaan dari suatu produk kesehatan untuk suatu kondisi medis tertentu. Lactogen 2 adalah suatu produk kesehatan yang diindikasikan untuk:

Lactogen 2 digunakan sebagai susu formula lanjutan untuk bayi berusia 6-12 bulan.

Berapa Dosis dan Aturan Pakai Lactogen 2?

Dosis adalah takaran yang dinyatakan dalam satuan bobot maupun volume (contoh: mg, gr) produk kesehatan (obat, suplemen, dan lain-lain) yang harus digunakan untuk suatu kondisi medis tertentu serta frekuensi pemberiannya. Biasanya kekuatan dosis ini tergantung pada kondisi medis, usia, dan berat badan seseorang. Aturan pakai mengacu pada bagaimana produk kesehatan tersebut digunakan atau dikonsumsi. Berikut ini dosis dan aturan pakai Lactogen 2:

Cara Penggunaan Lactogen 2 adalah sebagai berikut:

Lactogen 2 dapat diberikan sesuai kebutuhan bayi. Gunakan Lactogen 2 seperti penjelasan yang tertera di kemasan susu.

Bagaimana Cara Penyimpanan Lactogen 2?


Simpan ditempat yang kering dalam wadah tertutup rapat.


Pertanyaan yang Sering Diajukan

Apakah Aman Menggunakan Lactogen 2 Saat Mengemudi atau Mengoperasikan Mesin?

Jika Anda mengalami gejala efek samping seperti mengantuk, pusing, gangguan penglihatan, gangguan pernapasan, jantung berdebar, dan lain-lain setelah menggunakan Lactogen 2, yang dapat mempengaruhi kesadaran atau kemampuan dalam mengemudi maupun mengoperasikan mesin, maka sebaiknya Anda menghindarkan diri dari aktivitas-aktivitas tersebut selama penggunaan dan konsultasikan dengan dokter Anda.

Bagaimana Jika Saya Lupa Menggunakan Lactogen 2?

Jika Anda lupa menggunakan Lactogen 2, segera gunakan jika waktunya belum lama terlewat, namun jika sudah lama terlewat dan mendekati waktu penggunaan berikutnya, maka gunakan seperti dosis biasa dan lewati dosis yang sudah terlewat, jangan menggandakan dosis untuk mengganti dosis yang terlewat. Pastikan Anda mencatat atau menyalakan pengingat untuk mengingatkan Anda mengenai waktu penggunaan obat agar tidak terlewat kembali.

Apakah Saya Dapat Menghentikan Penggunaan Lactogen 2 Sewaktu-waktu?

Beberapa obat harus digunakan sesuai dengan dosis yang diberikan oleh dokter. Jangan melebih atau mengurangi dosis obat yang diberikan oleh dokter secara sepihak tanpa berkonsultasi dengan dokter. Obat seperti antibiotik, antivirus, antijamur, dan sebagainya harus digunakan sesuai petunjuk dokter untuk mencegah resistensi dari bakteri, virus, maupun jamur terhadap obat tersebut. Konsultasikan dengan dokter mengenai hal ini.

Jangan menghentikan penggunaan obat secara tiba-tiba tanpa sepengetahuan dokter, karena beberapa obat memiliki efek penarikan jika penghentian dilakukan secara mendadak. Konsultasikan dengan dokter mengenai hal ini.

Bagaimana Cara Penyimpanan Lactogen 2?

Setiap obat memiliki cara penyimpanan yang berbeda-beda, cara penyimpanan dapat Anda ketahui melalui kemasan obat. Pastikan Anda menyimpan obat pada tempat tertutup, jauhkan dari panas maupun kelembapan. Jauhkan juga dari paparan sinar Matahari, jangkauan anak-anak, dan jangkauan hewan.

Bagaimana Penanganan Lactogen 2 yang Sudah Kedaluwarsa?

Jangan membuang obat kedaluwarsa ke saluran air, tempat penampungan air, maupun toilet, sebab dapat berpotensi mencemari lingkungan. Juga jangan membuangnya langsung ke tempat pembuangan sampah umum, hal tersebut untuk menghindari penyalahgunaan obat. Hubungi Dinas Kesehatan setempat mengenai cara penangangan obat kedaluwarsa.


Apa Efek Samping Lactogen 2?

Efek Samping merupakan suatu efek yang tidak diinginkan dari suatu obat. Efek samping ini dapat bervariasi pada setiap individu tergantung pada pada kondisi penyakit, usia, berat badan, jenis kelamin, etnis, maupun kondisi kesehatan seseorang. Efek samping Lactogen 2 yang mungkin terjadi adalah:

Belum ada efek samping yang dilaporkan. Jika terjadi mual, muntah atau diare segera hentikan pemakaian dan konsultasikan dengan Dokter.