Herbal Sembelit Benlaxan By Sari Sehat

Jenis konstipasi

:
• 1. Konstipasi primer yang merupakan konstipasi fungsioanal yaitu tidak ditemukan kelainan organik maupun biokimiawi di dalam tubuh
• 2. Konstipasi sekunder merupakan konstipasi yang disebabkan penyakit lain seperti kencing manis, hipotiroid, dan kanker usus

Akibat konstipasi / sembelit

:
• – Gangguan kulit : kulit kusam, flek hitam, jerawat, eksim
• – Racun atau toksin yang berasal dari feses menumpuk di usus besar dan membebani kinerja hati
• – Obstipasi yang cukup parah dapat memicu terjadinya wasir dan kanker usus

BENLAXAN dibuat dari bahan alami yang diramu dan diproses secara modern dengan teknologi mutakhir dan mutunya diawasi secara ketat, sehingga menghasilkan produk yang aman, terjamin, dan efektif untuk mengatasi konstipasi/sembelit. BENLAXAN bekerja dengan 3 langkah yaitu meLUNAKkan dan meLICINkan feses semalaman pada saat tidur, kemudian pada pagi harinya merangsang gerak peristaltic usus besar dengan meLEMBUTkan feses sehingga tidak menimbulkan rasa mulas

Herbal Sembelit Benlaxan By Sari Sehat Obat Apa?

Berapa Dosis dan Bagaimana Aturan Pakai Herbal Sembelit Benlaxan By Sari Sehat?

Dosis adalah takaran yang dinyatakan dalam satuan bobot maupun volume (contoh: mg, gr) produk kesehatan (obat, suplemen, dan lain-lain) yang harus digunakan untuk suatu kondisi medis tertentu serta frekuensi pemberiannya. Biasanya kekuatan dosis ini tergantung pada kondisi medis, usia, dan berat badan seseorang. Aturan pakai mengacu pada bagaimana produk kesehatan tersebut digunakan atau dikonsumsi. Berikut ini dosis dan aturan pakai Herbal Sembelit Benlaxan By Sari Sehat:

• – Anak – anak (12 tahun ke atas) : 1 kali sehari @ 1 kapsul sebelum tidur malam
• – Dewasa : 1 kali sehari @ 2 kapsul sebelum tidur malam

Apa saja Perhatian Penggunaan Herbal Sembelit Benlaxan By Sari Sehat?

Izin, Kemasan & Sediaan Herbal Sembelit Benlaxan By Sari Sehat

Nomor Registrasi: PPOM TR. 082 377 341

Keterangan Komposisi:

• – Aloe Vera Extract mengandung Aloe anthranoids yaitu turunan dari 1,8-dihydroxy-anthracene memiliki efek laksatif. Efek laksatifnya yaitu menjadi suatu zat yang tidak dapat diserap dan bersifat osmosis. Komponen tersebut meningkatkan pengeluaran elektrolit dan air di lumen usus. Penyerapan elektrolit dan air didalam usus mengakibatkan peningkatan volume di usus. Peningkatan volume di usus ini mengakibatkan naiknya tekanan dan menstimulasi peristaltik dari usus
• – Komponen aktif Fructus Sophorae Extract adalah rutin dan glikosidanya, khasiatnya yaitu meningkatkan permeabilitas kapiler. Ekstrak Fructus sophore menghentikan pendarahan, khususnya untuk pendarahan pada hemoroid dan desentri yang disertai dengan pendarahan
• – Senna Folium Extract memiliki efek laksatif yang berasal dari tipe antrakinon. Efek laksatifnya dengan cara menghambat penyerapan air dan elektrolit dalam usus besar, yang menyebabkan meningkatnya tekanan dan volume dari usus. Membesarnya volume usus menstimulasi gerak usus dan menghasilkan kontraksi
• – Caricae Folium Extract mengandung alkaloid papain, carpaine, pseudocarpaine, glycoside carposide and saponin. Alkaloid di daun pepaya memiliki efek menekan tekanan darah dan otot, sehingga dapat mengurangi gejala dari hemoroid, terutama ketika terjadi pendarahan dan pembengkakan pada anus