NAMA DAERAH
Cabe jawa; Cabe alas; Cabesulah; Cabean; Cabe dhawa; Cabai solah; Cabia; Cabe ongghu; Lada panjang.
DESKRIPSI TANAMAN
Tumbuh-tumbuhan memanjat menahun, panjang batang sampai 10 meter. Batang mengeras menyerupai kayu, tiap ruas (nondus)keluar akar lekat. Daun bulat memanjang dengan bagian dasarnya berbentuk jantung, ujungnya meruncing. Bunganya berkelamin tunggal yang tersusun dalam bulir dan tumbuh tegak. Bulir jantan lebih tegak daripada bulir betina. Buahnya buni, sebelum masak berwarna hijau, keras rasanya pedas dan tajam (di pasaran dunia lebih bermutu dan disukai daripada yang telah masak), bila telah masak berwarna merah, lembek dan rasanya manis. HABITAT Cocok ditanam di pekarangan dan di ladang yang tanahnya tidak lembab dan banyak mengandung pasir dengan ketinggian sampai 600 m dpl.
BAGIAN TANAMAN YANG DIJADIKAN OBAT
Daun dan buah/biji
KANDUNGAN KIMIAWI
Minyak atsiri; Pipernia; Piperidina; Hars; Zat pati; Minyak lemak.
KHASIAT/KEGUNAAN
Stomakik; Karminatif; Ekspektoran; Sudorofik; Diuretik; Kolagog.
RESEP/CARA PENGOLAHAN
Gangguan pencernaan; Bronkhitis; Batuk; Asma; Ayan (epilepsi); Demam setelah melahirkan:
Buah mentah dan kering 6 g; Madu secukupnya, Buah cabe jawa ditumbuk halus lalu ditambahkan madu, Diminum setiap hari
Obat kumur; Kejang perut:
Daun cabe jawa 3 lembar; Air panas 1 gelas, Daun cabe ditumbuk lalu dicampur air, Untuk berkumur dan diminum atau ditelan untuk anti kolik.