Daftar Isi
Alcuronium Chloride Obat Apa?
Apa Indikasi, Manfaat, dan Kegunaan Alcuronium Chloride?
Indikasi merupakan petunjuk mengenai kondisi medis yang memerlukan efek terapi dari suatu produk kesehatan (obat, suplemen, dan lain-lain) atau kegunaan dari suatu produk kesehatan untuk suatu kondisi medis tertentu. Alcuronium Chloride adalah suatu produk kesehatan yang diindikasikan untuk:
Intubasi endotrakeal, relaksan otot pada anestesi umum.
Bagaimana Farmakologi Alcuronium Chloride?
Alcuronium chloride adalah suatu benzylisoquinolinium competitive neuromuscular blocker. ia digunakan untuk intubasi endotrakeal dan untuk relaksasi otot pada anestesi umum selama prosedur operasi.
- Onset: 2 menit
- Durasi: 20-30 menit
Apa Saja Kontraindikasi Alcuronium Chloride?
Kontraindikasi merupakan suatu petunjuk mengenai kondisi-kondisi dimana penggunaan obat tersebut tidak tepat atau tidak dikehendaki dan kemungkinan berpotensi membahayakan jika diberikan. Pemberian Alcuronium Chloride dikontraindikasikan pada kondisi-kondisi berikut ini:
Porfiria.
Apa saja Peringatan dan Perhatian Penggunaan Alcuronium Chloride?
Hati-hati saat digunakan pada pasien dengan gangguan ginjal karena waktu paruh eliminasi yang lama. Perlu dilakukan pemantauan derajat blok untuk mencegah overdosis.
Pertanyaan yang Sering Diajukan
Apakah Aman Menggunakan Alcuronium Chloride Saat Mengemudi atau Mengoperasikan Mesin?
Jika Anda mengalami gejala efek samping seperti mengantuk, pusing, gangguan penglihatan, gangguan pernapasan, jantung berdebar, dan lain-lain setelah menggunakan Alcuronium Chloride, yang dapat mempengaruhi kesadaran atau kemampuan dalam mengemudi maupun mengoperasikan mesin, maka sebaiknya Anda menghindarkan diri dari aktivitas-aktivitas tersebut selama penggunaan dan konsultasikan dengan dokter Anda.
Bagaimana Jika Saya Lupa Menggunakan Alcuronium Chloride?
Jika Anda lupa menggunakan Alcuronium Chloride, segera gunakan jika waktunya belum lama terlewat, namun jika sudah lama terlewat dan mendekati waktu penggunaan berikutnya, maka gunakan seperti dosis biasa dan lewati dosis yang sudah terlewat, jangan menggandakan dosis untuk mengganti dosis yang terlewat. Pastikan Anda mencatat atau menyalakan pengingat untuk mengingatkan Anda mengenai waktu penggunaan obat agar tidak terlewat kembali.
Apakah Saya Dapat Menghentikan Penggunaan Alcuronium Chloride Sewaktu-waktu?
Beberapa obat harus digunakan sesuai dengan dosis yang diberikan oleh dokter. Jangan melebih atau mengurangi dosis obat yang diberikan oleh dokter secara sepihak tanpa berkonsultasi dengan dokter. Obat seperti antibiotik, antivirus, antijamur, dan sebagainya harus digunakan sesuai petunjuk dokter untuk mencegah resistensi dari bakteri, virus, maupun jamur terhadap obat tersebut. Konsultasikan dengan dokter mengenai hal ini.
Jangan menghentikan penggunaan obat secara tiba-tiba tanpa sepengetahuan dokter, karena beberapa obat memiliki efek penarikan jika penghentian dilakukan secara mendadak. Konsultasikan dengan dokter mengenai hal ini.
Bagaimana Cara Penyimpanan Alcuronium Chloride?
Setiap obat memiliki cara penyimpanan yang berbeda-beda, cara penyimpanan dapat Anda ketahui melalui kemasan obat. Pastikan Anda menyimpan obat pada tempat tertutup, jauhkan dari panas maupun kelembapan. Jauhkan juga dari paparan sinar Matahari, jangkauan anak-anak, dan jangkauan hewan.
Bagaimana Penanganan Alcuronium Chloride yang Sudah Kedaluwarsa?
Jangan membuang obat kedaluwarsa ke saluran air, tempat penampungan air, maupun toilet, sebab dapat berpotensi mencemari lingkungan. Juga jangan membuangnya langsung ke tempat pembuangan sampah umum, hal tersebut untuk menghindari penyalahgunaan obat. Hubungi Dinas Kesehatan setempat mengenai cara penangangan obat kedaluwarsa.
Apa Efek Samping Alcuronium Chloride?
Efek Samping merupakan suatu efek yang tidak diinginkan dari suatu obat. Efek samping ini dapat bervariasi pada setiap individu tergantung pada pada kondisi penyakit, usia, berat badan, jenis kelamin, etnis, maupun kondisi kesehatan seseorang. Efek samping Alcuronium Chloride yang mungkin terjadi adalah:
- Takikardia dan hipotensi
- Berpotensi fatal: reaksi anafilaksis
Obat penghambat neuromuskular adalah obat atau senyawa yang menyebabkan paralisis otot dengan menghambat transmisi saraf pada hubungan saraf-otot. Biasa digunakan sebagai tambahan untuk anestesi untuk menghasilkan paralisis seperti untuk paralisis pita suara, dan memungkinkan intubasi trakea, untuk mengoptimalkan bidang bedah dengan menghambat ventilasi spontan, dan untuk paralisis otot rangka. Karena dosis yang tepat dari obat penghambat neuromuskular dapat melumpuhkan otot yang diperlukan untuk bernafas (yaitu, diafragma), ventilasi mekanis harus tersedia untuk mempertahankan respirasi yang memadai. Individu masih menyadari rasa sakit bahkan setelah blok konduksi penuh terjadi; karenanya, anestesi umum dan / atau analgesik juga harus diberikan untuk mencegah kesadaran anestesi. |
Berapa Dosis dan Bagaimana Aturan Pakai Alcuronium Chloride?
Dosis adalah takaran yang dinyatakan dalam satuan bobot maupun volume (contoh: mg, gr) produk kesehatan (obat, suplemen, dan lain-lain) yang harus digunakan untuk suatu kondisi medis tertentu serta frekuensi pemberiannya. Biasanya kekuatan dosis ini tergantung pada kondisi medis, usia, dan berat badan seseorang. Aturan pakai mengacu pada bagaimana produk kesehatan tersebut digunakan atau dikonsumsi. Berikut ini dosis dan aturan pakai Alcuronium Chloride:
Intubasi endotrakeal, relaksan otot dalam anestesi umum
Dewasa: Awalnya, 150-250 mcg / kg; dosis tambahan 30 mcg / kg dapat diberikan sesuai kebutuhan.